Bengkulu,Berita Nusantara.Com – Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Provinsi Bengkulu Marina Rasyada mensosialisasikan cakap investasi kepada para siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 4 Kota Bengkulu, di Aula Sekolah, Senin (28/8/23).
Didampingi Kepala SMKN 4 Kota Bengkulu Paidi,M.TPd, BEI mengajak pelajar melek investasi. Pentingnya investasi menjadi langkah untuk menyiapkan keuangan masa depan.
Sosialisasi ini bukan tanpa alasan, mengingat salah satu investor tertinggi di daerah ini adalah kalangan milenial atau generasi muda.
“Dengan sadar investasi sejak dini, tentu dapat menyiapkan kemandirian keuangan pada masa mendatang,” ujarnya.
Namun untuk menyiapkan langkah investasi, BEI mengedukasi agar para pelajar tidak salah menggunakan metode dan instrumen investasi. Sebab ada beberapa instrumen investasi yang masuk dalam kategori bodong sehingga alih-alih ingin mendapatkan untung, malah justru bisa buntung.
Tak hanya investasi bodong, ada juga beberapa cara iming-iming mendapat uang dengan cara cepat namun hasilnya justru ilegal seperti penggunaan game online berbasis judi.
“Kami berkomitmen memberikan edukasi secara luas dan berkesinambungan kepada seluruh lapisan masyarakat yang ada di berbagai wilayah Indonesia dan Bengkulu khususnya,” katanya.
Marina menambahkan BEI sangat peduli terhadap pengembangan pasar modal di Indonesia. Tidak hanya dengan peningkatan investor, tapi juga dengan peningkatan literasi pasar modal melalui kegiatan edukasi dan sosialisasi pasar modal.
“Program edukasi pasar modal dilakukan secara berkelanjutan oleh Kantor Perwakilan BEI di seluruh Indonesia, termasuk di Bengkulu,” katanya.
Marina berharap dengan berbagai kegiatan edukasi yang dilakukan oleh Kantor Perwakilan BEI Bengkulu dapat memberi pengetahuan tentang investasi yang baik melalui pasar modal Indonesia dan masyarakat Bengkulu terhindar dari tawaran investasi bodong.
Selanjutnya Kepsek Paidi menyambut baik sosialisasi ini dan berharap para siswa dapat memahami dan menjalankan ilmu yang didapat.
“Semoga dengan adanya sosialisasi siswa di SMK 4 bisa lebih melek investasi dan lebih cakap menggunakan instrumen investasi mana yang aman dan menguntungkan,” pungkasnya.